Diungkap Wagub Steven Kandouw, Jepang Butuh 10 Ribu Pekerja dari Sulut Setiap Tahun

Wakil Gubernur Sulawesi Utara Steven Kandouw saat menyerahkan KTP di SMA Negeri I Bolaang, Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulut.(Foto:Dok/DKIPS)

INTANANEWS.COM – Jepang berminat mendatangkan pekerja dari Provinsi Sulawesi Utara (Sulut). Setiap tahun Negara Sakura tersebut membutuhkan sebanyak 10 ribu pekerja dari Provinsi “Nyiur Melambai’ tersebut.

Minat Jepang terhadap pekerja dari Sulut diungkap Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw ketika menyerahkan KTP di SMA Negeri I Bolaang, Kabupaten Bolaang Mongondow, Selasa (20/12/2023).

“Pak Gubernur berhasil menjalin kerja sama dengan institusi di Jepang. Kita diminta sebanyak 10 ribu orang per tahun, termasuk di antaranya lulusan SMA dan SMK,” katanya.

“Ada sekitar enam ribu siswa di Kabupaten Bolaang Mongondow tetap optimistis bersekolah karena setelah tamat SMA/SMK ada banyak pilihan apakah melanjutkan ke perguruan tinggi atau langsung bekerja.”

“Saya harap tetap fokus belajar, jangan terpengaruh hal-hal destruktif, guru juga harus mempunyai integritas, saling memiliki satu dengan lainnya,” ajaknya.

Tidak kalah pentingnya, menurut Wagub, guru dan kepala sekolah selalu menjadi contoh untuk peserta didik dengan dengan pola pendidikan yang baik.

“SMA/SMK betul betul-betul menjadi batu loncatan. Percaya yang saya omongkan, tidak fokus belajar di SMA jangan harap berhasil. Mari fokus sekolah.”

Menurut Wagub seperti dilansir dari antaranews.com, tidak ada proses yang mengkhianati hasil, sehingga jangan bermimpi menjadi sukses kalau tidak melalui proses belajar dengan baik.”Semua ada proses, proses itu ada di tangan anda sekalian,” ia menambahkan.

Ia mengatakan, komitmen pribadi untuk totalitas belajar mengajar berpengaruh pada masa depan keluarga, Sulut dan Bangsa Indonesia.(nor)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *