Gelar Sosialisasi, Bawaslu Minahasa Pastikan Pemilu Bebas, Jujur dan Adil

INTANANEWS.COM – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Minahasa menggelar Sosialisasi Kelembagaan dan Organisasi Pengawas Pemilu bagi Stakeholder Bawaslu.

Kegiatan itu berlangsung di Moy Convention Center Tondano, dihadiri anggota Bawaslu RI – Dr. Herwyn J. H. Malonda, M.Pd., M.H., Divisi Sumber Daya Manusia, Organisasi dan Diklat, Jumat (1/12/20239.

Dalam kesempatan itu, Ketua Bawaslu Minahasa Lord Malonda, mengucap syukur dan berterima kasih atas terselenggaranya kegiatan tersebut.

“Hari ini kami Bawaslu Kabupaten Minahasa dipercayakan oleh Bawaslu RI untuk melaksanakan sosialisasi Kelembagaan dan organisasi pengawas pemilu bagi stakeholder Bawaslu,” ujarnya.

Sementara itu, Dr. Herwyn J. H. Malonda, menegaskan bahwa sosialisasi tersebut dilaksanakan agar masyarakat tahu apa Bawaslu itu.

Ia mengatakan, Bawaslu adalah pengawas pemilu. Kami hadir dalam upaya mengawasi pemilu untuk melakukan tugas-tugas mengawal Demokrasi.

“Memastikan apakah penyelenggaraan pemilu itu sudah berjalan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan,” ujarnya.

Disamping itu, lanjut dia, kami juga memperhatikan prinsip-prinsip pemilu yang langsung umum bebas rahasia jujur dan adil.

” Dalam konteks terlaksana secara damai dan riang gembira, walaupun berbeda tetapi kita tetap satu bangsa. Jangan karena berbeda itu akan merusak persaudaraan dan persatuan,” kata Herwyn Malonda.

Ia menyebutkan, dalam konteks ini Bawaslu berupaya menciptakan penyelenggaraan pemilu yang mandiri dan bebas dari pengaruh berbagai pihak supaya pemilu ini bisa secara mandiri memutuskan siapa yang akan dia pilih dalam hari pemungut suara.

“Kami berharap kehadiran Bawaslu bisa turut serta mewarnai penyelenggaraan pemilu yang damai, penyelenggaraan pemilu yang integritas,” katanya.

“Perbedaan pendapat adalah sesuatu hal yang tidak akan membuat persahabatan kita atas nama kemanusiaan, persahabatan kita atas nama satu masyarakat itu rusak. Nah! Bawaslu berupaya agar pelaksanaan pemilu dapat berjalan dengan baik,” ia menambahkan.

Sebagai informasi, kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kualitas pengawasan pemilu dan menegakkan demokrasi, yang berfokus pada penerapan prinsip-prinsip pemilu; langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, adil.(nes)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *