jakarta Arsip - INTANA NEWS https://intananews.com/tag/jakarta/ Jernih Melihat Cermat Mencatat Wed, 04 Sep 2024 23:12:11 +0000 en-US hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.8.3 https://intananews.com/wp-content/uploads/2024/11/cropped-Intana-News-Logo-32x32.png jakarta Arsip - INTANA NEWS https://intananews.com/tag/jakarta/ 32 32 86 Ribu Umat Katolik Bakal Hadiri Misa Akbar Paus Fransiskus di Stadion Utama GBK Sore Ini https://intananews.com/berita/86-ribu-umat-katolik-bakal-hadiri-misa-akbar-paus-fransiskus-di-stadion-utama-gbk-sore-ini/ https://intananews.com/berita/86-ribu-umat-katolik-bakal-hadiri-misa-akbar-paus-fransiskus-di-stadion-utama-gbk-sore-ini/#respond Wed, 04 Sep 2024 23:09:22 +0000 https://intananews.com/?p=6136 INTANANEWS.COM – Paus Fransiskus, Kamis (5/9/2024) pukul 17.00 WIB akan memimpin Holy Mass atau Misa Akbar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta. Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian perjalanan apostolik di Indonesia. Misa Akbar Paus Fransiskus di GBK nantinya akan dihadiri oleh 86.000 umat Katolik dari seluruh penjuru Indonesia. Juru Bicara Panitia ... Read more

Artikel 86 Ribu Umat Katolik Bakal Hadiri Misa Akbar Paus Fransiskus di Stadion Utama GBK Sore Ini pertama kali tampil pada INTANA NEWS.

]]>
INTANANEWS.COM – Paus Fransiskus, Kamis (5/9/2024) pukul 17.00 WIB akan memimpin Holy Mass atau Misa Akbar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta.

Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian perjalanan apostolik di Indonesia.

Misa Akbar Paus Fransiskus di GBK nantinya akan dihadiri oleh 86.000 umat Katolik dari seluruh penjuru Indonesia.

Juru Bicara Panitia Kunjungan Paus Fransiskus, Thomas Ulun Ismoyo, menyampaikan bahwa umat Katolik yang ingin mengikuti Misa Akbar bersama Paus Fransiskus di GBK diarahkan untuk mendapatkan informasi ke pihak gereja masing-masing.

Untuk memudahkan mengikuti Misa Akbar Paus Fransiskus di GBK, umat Katolik yang hadir dapat menyimak susunan acara yang akan dimulai dari pukul 12.00 WIB.

Berikut susunan acara Misa Akbar Paus Fransiskus di Stadion Utama GBK mengutip panduan resminya seperti dilansir tribunnews.

Susunan Acara Misa Akbar Paus Fransiskus di GBK

Pukul 12.00 – 17.00 WIB

Lonceng Gereja : Doa Malaikat Tuhan
Pemutaran Instrumen: Gregorian Chants 9 & 10th Century Roman Catholic
Menyanyikan Lagu Indonesia Raya
Welcoming Greeting Video 1
Menyanyikan Lagu Nasional
Welcoming Greeting Video 2
Penampilan Lagu Gerejani 1
Penampilan Lagu Gerejani 2
Pemutaran Video Profil Pope Francis
Talkshow “FAITH – FRATERNITY – COMPASSION”
Penampilan Lagu: “St. Fracis Prayer”
Pope Francis Quote & Taize Prayer
Penampilan Lagu “Bunda Penolong Abadi”
Doa Rosario
Lagu Penutup Rosario: Salam Maria

Pukul 17.00 – 18.30 WIB

Perarakan Masuk, Pendupaan Altar dan Patung Maria
Pembukaan: Tanda Salib dan Salam
Doa Tobat
Tuhan Kasihanilah
Madah Kemuliaan
Doa Kolekta
Bacaan Pertama
Mazmur Tanggapan
Bait Pengantar Injil
Bacaan Injil
Homili
Doa Umat
Persiapan Persembahan
Doa Pengunjukan dan Pendupaan
Doa Atas Persembahan
Prefasi dan Kudus
Doa Syukur Agung III
Doa Bapa Kami
Doa Damai
Anak Domba Allah
Persiapan Komuni
Komuni
Doa Sesudah Komuni
Sambutan oleh Bapak Kardinal
Berkat dan Pengutusan
Antifon Maria = Salve, Regina

Pukul 18.30 – 19.30 WIB

Penampilan Lagu: “The Prayer” & “Sang Dewi”
Penampilan The Sisters
The Romos
Penampilan Medley Lagu Daerah

Panduan Selama Misa Kudus (Pukul 15.30 – 18.30 WIB)

1. Pukul 15.30 WIB, umat diharapkan sudah menempati kursi yang telah ditentukan dan wajib tetap di tempat selama Misa berlangsung.
2. Selama Misa, mohon agar alat komunikasi diatur dalam mode senyap.
3. Tidak diperkenankan keluar masuk barisan kursi selama Misa berlangsung, kecuali dalam keadaan darurat, karena dapat mengganggu umat lainnya.
4. Setiap area Komuni akan dilayani oleh satu petugas Komuni (Romo, Suster, Bruder, atau Frater) dan satu misdinar yang dilengkapi dengan payung dan lilin menyala sebagai tanda bahwa Komuni sedang berlangsung.
5. Umat wajib mengikuti arahan petugas selama pembagian Komuni, mengingat waktu pembagian Komuni sekitar 10 menit, termasuk bagi mereka yang tidak menerima Komuni.
6. Tidak diperkenankan meninggalkan tas di kursi, karena kursi yang tidak terlipat dapat mengganggu alur Komuni yang berlangsung. Umat diminta berdiri bersama dalam satu barisan dan mengikuti alur sesuai arahan petugas.
7. Umat dimohon memperhatikan dan mempelajari skema alur Komuni, karena setiap area memiliki skema alur yang berbeda (SU GBK: A/B/C/D, Madya GBK: C/D/E/F).
8. Umat yang merasa sakit atau kurang sehat selama Misa berlangsung diharapkan segera menginformasikan kepada petugas agar dapat diberikan pertolongan.(nor)

 

 

Artikel 86 Ribu Umat Katolik Bakal Hadiri Misa Akbar Paus Fransiskus di Stadion Utama GBK Sore Ini pertama kali tampil pada INTANA NEWS.

]]>
https://intananews.com/berita/86-ribu-umat-katolik-bakal-hadiri-misa-akbar-paus-fransiskus-di-stadion-utama-gbk-sore-ini/feed/ 0
Waspada Wabah Pneumonia! Kementerian Kesehatan Imbau Warga Kembali Pakai Masker https://intananews.com/berita/waspada-wabah-pneumonia-kementerian-kesehatan-imbau-warga-kembali-pakai-masker/ https://intananews.com/berita/waspada-wabah-pneumonia-kementerian-kesehatan-imbau-warga-kembali-pakai-masker/#respond Wed, 06 Dec 2023 07:41:31 +0000 https://intananews.com/?p=1996 INTANANEWS.COM – Masyarakat diminta untuk kembali disiplin memakai masker menyusul adanya temuan kasus pneumonia di DKI Jakarta. Imbauan itu disampaikan Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Imran Pambudi di Jakarta, Selasa (5/12/2023). “Sudah ada laporan lisan dari fasilitas kesehatan (faskes) dan saat ini sedang dalam tahap konfirmasi oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI ... Read more

Artikel Waspada Wabah Pneumonia! Kementerian Kesehatan Imbau Warga Kembali Pakai Masker pertama kali tampil pada INTANA NEWS.

]]>
INTANANEWS.COM – Masyarakat diminta untuk kembali disiplin memakai masker menyusul adanya temuan kasus pneumonia di DKI Jakarta.

Imbauan itu disampaikan Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Imran Pambudi di Jakarta, Selasa (5/12/2023).

“Sudah ada laporan lisan dari fasilitas kesehatan (faskes) dan saat ini sedang dalam tahap konfirmasi oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta. Masyarakat diimbau memakai masker sebagaimana mestinya,” katanya.

Sebelumnya, Imran juga menyebutkan bahwa mycoplasma, bakteri penyebab utama wabah pneumonia pada anak-anak di China, merupakan bakteri umum yang mengakibatkan infeksi pernapasan sebelum COVID-19.

“Di China, mycoplasma memang menjadi kasus terbanyak pada kasus pneumonia. Mycoplasma itu bakteri, bukan virus, dan merupakan penyakit penyebab umum infeksi pernapasan sebelum masa COVID-19,” ucap Imran.

Ia menjelaskan, mycoplasma adalah penyebab umum influenza dan penyakit paru, dengan kejadian 8,6 persen, dan berdasarkan informasi dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), terjadi peningkatan kasus mycoplasma pneumonia sejak Mei 2023 di China.

“WHO mendeteksi adanya sinyal pneumonia belum terdiagnosis, utamanya pada anak yang dipublikasikan di jurnal Promed pada 22 November 2023. Tiga dari empat pasien didiagnosis terinfeksi mycoplasma, selain ada pengaruh lainnya seperti SARS-COV dan influenza,” ujarnya.

Imran menyebutkan, Kemenkes juga menyampaikan delapan rekomendasi WHO kepada masyarakat guna mencegah penularan mycoplasma pneumonia. Pertama yakni rekomendasi vaksin untuk melawan influenza, COVID-19, dan patogen pernapasan lainnya jika diperlukan.

Kedua, yakni menjaga jarak dengan orang yang sakit. Ketiga, tetap tinggal di rumah dan tidak berpergian saat sakit atau melakukan isolasi mandiri.

Keempat, menjalani tes dan perawatan medis sesuai kebutuhan, dan kelima, memakai masker sebagaimana mestinya.

“Keenam, memastikan ventilasi yang baik, dan ketujuh, menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) seperti mencuci tangan memakai sabun antiseptik dan air mengalir,” tuturnya seperti dikutip dari antaranews.com.

Terakhir, ia juga menegaskan agar masyarakat segera menuju ke fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) terdekat jika mengalami tanda-tanda atau gejala pneumonia seperti batuk atau kesulitan bernapas yang disertai dengan demam.(nor)

Artikel Waspada Wabah Pneumonia! Kementerian Kesehatan Imbau Warga Kembali Pakai Masker pertama kali tampil pada INTANA NEWS.

]]>
https://intananews.com/berita/waspada-wabah-pneumonia-kementerian-kesehatan-imbau-warga-kembali-pakai-masker/feed/ 0