Kunjungan ini disambut hangat oleh Kepala Dinas Kominfo, Maya Marina Kainde, SH, MAP, bersama Sekretaris Dinas Anneke Rantung SE, dan jajaran staf Dinas Kominfo di ruang kerja Dinas Kominfo Minahasa.

Dalam pertemuan tersebut, Maya Marina Kainde memaparkan rencana anggaran yang akan diterapkan pada tahun 2025, serta mengungkapkan beberapa kendala yang dihadapi pada tahun sebelumnya. Ia menyampaikan tantangan-tantangan yang memerlukan perhatian, termasuk penguatan infrastruktur teknologi informasi dan pengelolaan data di lingkungan pemerintahan daerah.

“Meskipun kami telah melakukan berbagai upaya, kami masih menghadapi beberapa tantangan, salah satunya adalah penguatan infrastruktur teknologi informasi yang perlu segera ditangani. Selain itu, pengelolaan data di tingkat pemerintahan juga memerlukan perhatian serius. Kami juga membutuhkan SDM yang terampil dan memahami informatika untuk mendukung perkembangan digitalisasi di Kabupaten Minahasa,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Kainde juga mengucapkan terima kasih kepada Komisi III atas kunjungannya.

“Terima kasih atas kunjungan kerja ini. Kehadiran Komisi III memberikan semangat baru bagi kami untuk terus berbenah dan meningkatkan kinerja, khususnya dalam memberikan layanan informasi yang lebih baik kepada masyarakat,” ia menambahkan.

Sementara itu, Ketua Komisi III DPRD, Rommy Leke, mengungkapkan apresiasinya terhadap paparan yang disampaikan oleh Dinas Kominfo. Ia berharap sinergi antara legislatif dan eksekutif terus terjalin dengan baik untuk mendukung program-program strategis di bidang komunikasi dan informatika di Kabupaten Minahasa.

“Kami sangat mengapresiasi kinerja Dinas Kominfo Minahasa yang telah bekerja keras meskipun menghadapi tantangan. Sinergi antara legislatif dan eksekutif sangat penting untuk mendukung kemajuan teknologi dan komunikasi di Kabupaten Minahasa,” ia menambahkan.(nes)

Artikel Komisi III DPRD Kabupaten Minahasa Kunjungi Dinas Kominfo Minahasa pertama kali tampil pada INTANA NEWS.

Kegiatan ini berlangsung di God Bless Park Tondano, Jumat (30/8/2024).

Kedatangan Gusti Ratu Pakubuwono XIII didampingi Kanjeng Pangeran Adipati Anom Hamengkunegoro Sudibyo Rajaputra Mataram (Putra Mahkota Karaton Surakarta Hadiningrat), ⁠Gusti Raden Ayu Lelyana Dewi, Gusti Raden Ayu Putri Purnaningrum, Para Sentana Dalem Karaton Surakarta Hadiningrat, Para Abdi Dalem Karaton Surakarta Hadiningrat.

Bupati Jemmy Kumendong dalam sambutannya mengatakan, kunjungan kerja Gusti Ratu Pakubuwono XIII Keraton dan rombongan merupakan momen yang sangat istimewa bagi pemerintah dan masyarakat Kabupaten Minahasa.

Selanjutnya ia mengatakan, sebagai daerah yang kaya dengan nilai-nilai budaya dan tradisi minahasa memiliki kesamaan dengan keraton kasunanan surakarta dalam hal pelestarian budaya dan penguatan identitas.

“Sejarah panjang Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat sebagai pusat kebudayaan dan kekuasaan di Jawa Tengah telah memberikan sumbangsih yang besar dalam membentuk kebudayaan nusantara dan menjadi simbol keagungan budaya jawa serta pusat kegiatan adat dan tradisi yang terus hidup dan berkembang saat ini,” tambahnya.

Sementara itu, Kanjeng Pangeran Haryo Adipati Hari Sulistiyono Sosronegoro sebagai pengadeng dari Badan Pengelola Aset dan Keuangan Keraton Surakarta Hadiningrat menyatakan pihaknya sangat terkesan dengan sambut dari pemerintah Kabupaten Minahasa.

“Apa yang disajikan tadi sangat luar biasa, hal ini benar- benar membuat kami ingin kembali lagi dimasa yang akan datang dalam rangka kunjungan kerja tentang kebudayaan,” Kata Pangeran Adipati Sosronegoro.

Ia mengatakan, Bapak Penjabat Bupati sudah menjelaskan bahwa Kabupaten Minahasa merupakan kabupaten tertua di Indonesia, dan Keraton Surakarta Hadiningrat juga merupakan keraton yang tertua pada saat ini di jawa dan di Indonesia.

“Mudah-mudahan kunjungan kerja kami ini bukan yang terakhir, tapi akan diagendakan lagi untuk kunjungan yang akan datang. Kami berharap bapak Penjabat Bupati dan jajaran dapat berkunjung ke Keraton Surakarta Hadiningrat,” ia menambahkan.

Seusai kegiatan, rombongan Keraton Surakarta Hadiningrat bersama jajaran Pemkab Minahasa melanjutkan silaturahmi bersama masyarakat di Masjid Al- Falah Kyai Modjo Kampung Jawa Tondano.

Kegiatan ini dihadiri antara lain, Forkopimda Minahasa, Asisten II, Asisten III, Ketua Kordasus KKJI, Rifa’iyah Kabupaten Minahasa Jajaran Pemkab Minahasa, Para Tokoh Agama dan Tokoh Adat.(nes)

Artikel Pj Bupati Jemmy Kumendong Sambut Kunjungan Kerja Gusti Ratu Pakubuwono XIII di Tondano  pertama kali tampil pada INTANA NEWS.

Didampingi Plh. Kanwil Kemenkumham Sulawesi Utara, Jhon Batara SE, SH, MH, Kadiv Permasyarakatan Haris Munandar Bc, IP, S,Sos, M,So, Kadiv Imigrasi Syamsul Sitorus S,Sos, MA, Kalapas Kelas IIB Tondano Yulius Paath, Kosmas Harefa mengatakan bahwa kedatangannya bertujuan untuk melakukan pemantauan terhadap pelaksanaan pengelolaan Lembaga Pemasyarakatan di Tondano ini.

“Hal ini penting bagi kami untuk memastikan bahwa program pembinaan pemasyarakatan itu dilaksanakan dengan baik,” ujarnya, Kamis (11/7/2024).

Apalagi, lanjut dia, saat ini isu-isu mengenai penerapan hak asasi manusia dalam pengelolaan pemasyarakatan adalah hal penting yang harus dikedepankan.

Ia menuturkan, dari hasil pemantauan tadi kita sama-sama melihat bahwa pengelolaan di lembaga pemasyarakatan ini sudah cukup baik dilakukan. “Terima kasih kepada pak Kalapas dan tim,” ucapnya.

Hal penting yang perlu kita lakukan adalah tetap terus berupaya meningkatkan pelayanan kepada warga binaan.

Ia menuturkan, narapidana adalah orang-orang yang sedang menjalani masa hukumannya di tempat ini. Jangan sampai mereka dihukum kedua kalinya, karena keberadaannya di sini saja sudah direnggut kemerdekaannya sebagai hukuman bagi dirinya. Tentu kita harus betul-betul memperhatikan segala kebutuhannya.

“Saya bangga dengan apa yang saya lihat di sini, hasil karya dari pelatihan-pelatihan yang dilakukan oleh warga binaan ini sangat luar biasa hasilnya,” ujarnya.

Ia menyebutkan, program dari Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjen PAS) Kemenkumham adalah memberi keterampilan pelatihan kepada warga Binaan.

“Tujuannya adalah mengisi waktu mereka dengan hal-hal yang positif, sehingga ketika bebas nanti warga binaan ini bisa lebih siap kembali kemasyarakat. Hal itu terus kami dorong,” katanya.

“Saya juga sudah sampaikan kepada lembaga pemasyarakatan agar membangun kemitraan dengan stakeholder, baik itu pemerintah daerah, maupun pimpinan perusahaan BUMD BUMN ,dan perusahaan perusahaan lainnya,” ia menambahkan.(nes)

Artikel Kunker, Staf Ahli Kemenkumham RI Apresiasi Kalapas dan Tim soal Pengelolaan di Lapas Tondano pertama kali tampil pada INTANA NEWS.

Presiden Jokowi tiba di Bendungan Lolak menggunakan helikopter. Terlihat ada tiga helikopter yang merapat ke helipad dekat bendungan.

Usai mendarat, Presiden Jokowi bersama rombongan langsung menuju lokasi peresmian yang jaraknya beberapa ratus meter dari helipad.

Usai meresmikan bendungan itu, Presiden Joko Widodo mengatakan, pengelolaan air harus menjadi konsentrasi kerja.

“Ke depan urusan air, urusan energi ini akan menjadi sebuah persoalan besar kalau kita tidak siapkan sekarang,” katanya menjawab pertanyaan wartawan di lokasi peresmian.

Dia menyebutkan, Indonesia memiliki 4.400-an sungai, akan tetapi baru 292 sungai yang memiliki bendungan.

Sebagai ilustrasi, China memiliki sebanyak 98.000 bendungan, Korea Selatan memiliki kurang lebih 20.000 bendungan, sementara Indonesia memiliki 292 bendungan.

Presiden menyebutkan Bendungan Lolak bisa menampung sebesar 16 juta meter kubik yang mampu mengairi sawah kurang lebih 2.200 hektare.

“Jadi kalau di provinsi yang lain, di kabupaten yang lain juga kita memiliki bendungan dengan kapasitas yang kurang lebih sama, air yang ada di negara kita akan bisa kita kelola dengan baik sehingga bermanfaat,” katanya seperti dikutip dari antaranews.com.

Bendungan Lolak juga bisa menyediakan air baku bagi masyarakat Bolaang Mongondow yang mereduksi banjir hingga 29 persen.

“Kalau sebelumnya banjir, banjir kemudian ada bendungan, banjir menjadi terkurangi 29 persen. Begitu juga untuk listrik mini hidro,” kata Presiden.

Apalagi, kata dia, berdasarkan informasi dari Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, Kabupaten Bolaang Mongondow lumbung padinya Sulawesi Utara.

“Betul-betul kita mengharapkan Bendungan Lolak bisa bermanfaat bagi kita semuanya,” ia menambahkan.(nor)

Artikel Memulai Kunjungan Kerja di Sulut, Presiden Jokowi Resmikan Bendungan Lolak pertama kali tampil pada INTANA NEWS.

Berdasarkan siaran pers di Jakarta, Kamis pagi, Presiden Jokowi mengawali kunjungannya di Sulawesi Utara dengan mengunjungi salah satu pasar di Kabupaten Kepulauan Talaud untuk mengecek harga sejumlah kebutuhan pokok.

Setelahnya, Presiden akan menuju BTS Bowombaru Utara untuk meresmikan pengoperasian sinyal Base Transceiver Station (BTS) 4G BAKTI dan akses internet di desa tertinggal, terdepan, dan terluar (3T), serta meresmikan pengoperasian dan integrasi Satelit Republik Indonesia 1 (Satria-1).

“Presiden Jokowi akan menyerahkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) El Nino di Kantor Pos Manado.”

Selain itu, di Kabupaten Kepulauan Talaud, Presiden juga akan meninjau Jalan Lingkar Karakelang.

Seperti dikutip dari antaranews.com, dari Kabupaten Kepulauan Talaud, Presiden Jokowi akan bertolak ke Kota Manado untuk menyerahkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) El Nino di Kantor Pos Manado.

Turut menyertai penerbangan menuju Provinsi Sulawesi Utara yakni Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Ari Setiadi, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Sekretaris Militer Presiden Mayjen TNI Rudy Saladin, dan Komandan Paspampres Mayjen TNI Achiruddin.(nor)

Artikel Presiden Jokowi Memulai Kunjungan Kerja ke Sulawesi Utara, Resmikan BTS 4G dan Satelit Satria-1 pertama kali tampil pada INTANA NEWS.

Kepala Negara akan meresmikan pengoperasian sinyal 4G BTS (Base Transceiver Station) dan akses internet di Kabupaten Kepulauan Talaud dan seremoni On Air Stasiun Bumi Satria-1 Manado di Matungkas Kabupaten Minahasa Utara.

Terkait hal itu, Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Legowo WR Jatmiko menggelar apel pasukan pengamanan VVIP kunjungan kerja Presiden Joko Widodo di di Lapangan Mapomdam XIII/Merdeka, Teling Bawah, Manado, Rabu (27/12/2023).

“Apel gelar pasukan tersebut bertujuan untuk mengecek kesiapan Satuan Tugas Pengamanan (Satgaspam) VVIP, baik personel, materiil maupun sarana pendukung lainnya, sehingga kunjungan Presiden Jokowi di Sulut ini dapat berjalan dengan tertib, lancar dan aman.”

Pangdam Legowo Jatmiko dalam amanatnya meminta untuk menunjukkan kalau TNI, Polri dan pemerintah daerah serta instansi terkait lainnya di Sulut mampu bersinergi dengan baik dan bekerja secara profesional dalam mensukseskan tugas pengamanan VVIP ini.

“Untuk itu harus diyakinkan bahwa kita mampu menjamin keamanan bapak Presiden dan rombongan selama berada di wilayah kita. Ingat, tugas ini adalah sebuah kehormatan dan dipercayakan kepada kita semua,” tambah Pangdam seperti dikutip dari antaranews.com.

“Pangdam memberikan lima penekanan dalam pengamanan kunjungan kerja Presiden Joko Widodo ke Sulawesi Utara.”

Pertama, laksanakan tugas ini dengan penuh rasa tanggung jawab sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya masing-masing.

Kedua, pegang teguh disiplin dan prosedur tetap (Protap) serta aturan pelaksanaan pengamanan VVIP, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Ketiga, hindari tindakan yang bersifat arogan, namun tetap tegas secara terukur.

Keempat, lakukan koordinasi dan komunikasi antar satuan serta lintas sektoral, sehingga apapun yang terjadi dapat diselesaikan secara cepat, tepat dan tuntas.

Kelima, waspadai dan antisipasi setiap kemungkinan ancaman, hambatan dan gangguan dengan saling memberikan informasi.

Hadir dalam kegiatan tersebut, pejabat utama Kodam XIII/Merdeka, Polda Sulut, Lantamal VIII, Lanudsri, Korem 131/Santiago dan jajaran Staf Pemerintah Provinsi Sulut.(nor)

Artikel Jelang Kunjungan Kerja Presiden Jokowi ke Sulut, Pangdam XIII Gelar Apel Pasukan Pengamanan VVIP pertama kali tampil pada INTANA NEWS.

Dalam kunjungan tersebut kapolda didampingi Ketua Pengurus Daerah Bhayangkari Sulut Henny Setyobudi dan para pejabat utama Polda Sulut serta pengurus Bhayangkari Sulut.

Irjen Setyo Budiyanto melihat langsung aktivitas sekaligus mengecek kesiapsiagaan anggota maupun perkantoran.

“Saya melihat banyak hal positif yang sudah dilakukan oleh Kapolresta Manado beserta seluruh anggota dalam rangka memberikan perlindungan dan pelayanan kepada masyarakat,” kata Kapolda usai memberikan arahan kepada personel.

Dia mengatakan dirinya selalu menekankan bahwa tugas kepolisian bukan hanya sekadar pemeliharaan Kamtibmas dan penegakan hukum

“Tapi kita bisa menciptakan rasa aman dan nyaman kepada seluruh masyarakat. Ada beberapa prinsip yang harus diperhatikan antara lain, ‘servity, safety, security’,” katanya.

Ia menambahkan, itu menjadi sebuah pedoman dalam pelaksanaan tugas dengan segala sesuatu situasi yang dinamis.

“Harus tahu perkembangan situasi, harus bisa menyesuaikan dengan kebutuhan, tuntutan dan ekspektasi masyarakat, sehingga pelaksanaan tugasnya betul-betul dinamis,” ujarnya seperti dikutip dari antaranews.com.

Kedatangan Kapolda beserta rombongan disambut Kapolresta Manado Kombes Julianto Sirait, Wakapolresta AKBP Faisol Wahyudi, pengurus Bhayangkari Cabang Manado, para pejabat utama Polresta Manado, Kapolsek jajaran, Forkopimda Kota Manado serta tokoh agama.

Dalam kesempatan itu Kapolda dan Ketua Bhayangkari Sulut meresmikan sejumlah fasilitas di lingkungan Polresta Manado.

Fasilitas yang diresmikan Kapolda Sulut yakni Gedung Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu, Klinik Parama Satwika, Gedung Sipropam Endra Dharmalaksana, Pos Penjagaan Endra Dharmalaksana serta gerbang pintu penjagaan Endra Dharmalaksana.

Sedangkan fasilitas yang diresmikan oleh Ketua Pengurus Daerah Bhayangkari Sulut, yaitu Posyandu Kemala PD Sulut XXIX-02 Pengurus Cabang Bhayangkari Kota Manado.

Di sela-sela kegiatan tersebut, Kapolda dan Ketua Bhayangkari Sulut, juga menyapa seluruh personel yang mempersembahkan yel-yel masing-masing satuan kerja maupun Polsek jajaran.(nor)

Artikel Cek Kesiapsiagaan Anggota, Kapolda Sulut Irjen Setyo Budiyanto Sambangi Jajaran Polresta Manado pertama kali tampil pada INTANA NEWS.

Dalam kunjungan kerja ke Mapolres Sangihe, Kapolda didampingi Wakapolda Brigjen Jan de Fretes serta sejumlah pejabat utama Polda Sulut.

Dalam kesempatan itu, Kapolda memberikan motivasi dan arahan agar seluruh personel Polres Sangihe dapat melaksanakan tugas secara maksimal, khususnya agenda penting saat ini yaitu Pemilu 2024.

“Atensinya adalah bagaimana caranya agar pelaksanaan pengamanan Pemilu itu bisa dilakukan secara maksimal, di mana ‘output’ adalah masyarakat merasa aman, nyaman dan damai,” katanya.

Ia menambahkan, masyarakat bisa beraktivitas tanpa ada rasa was-was tanpa ada rasa keraguan.

Kapolda menyampaikan tujuan kedatangan ke Polres Sangihe, untuk melakukan interaksi dengan anggota, melihat langsung situasi dan kondisi, baik geografi, masyarakatnya, kantor dan anggota.

Ada beberapa yang sudah dilaporkan Kapolres Sangihe terkait kekurangan personel, sarana dan prasarana.”Ini menjadi perhatian Polda untuk dicarikan solusi untuk bisa melengkapi apa yang dibutuhkan ” katanya seperti dilansir antaranews.com.

Selain melakukan silaturahmi dengan personel Polres Sangihe, pada kunjungan itu Kapolda juga menyerahkan bantuan sosial kepada warga kurang mampu dan meresmikan Mushola Al-Insyiroh yang terletak di depan Kantor Polres Sangihe.(nor)

Artikel Sambangi Polres Kepulauan Sangihe, Kapolda Irjen Setyo Budiyanto: Beri Rasa Aman Bagi Masyarakat pertama kali tampil pada INTANA NEWS.